Pesona Jogja Homestay, Penginapan Yang Serasa Di Rumah Sendiri

Pesona Jogja Homestay adalah sebuah penginapan di Jogja, yang menjadi tempat blogger gathering saya akhir pekan lalu bersama teman-teman.

Doodling jam antara Carra dan Tanti, teman-teman saya.

Begini ceritanya.
Salah satu yang membuat saya sangat menyukai road trip adalah karena tidak perlu stress packing. Semua bisa masuk ke bagasi. Meski saya tidak hobi belanja macam-macam di daerah tujuan, tapi bisa membawa baju tanpa perlu mengirit tempat akan sangat menyenangkan. Itu karena saya tidak bisa tidur dengan baju seadanya, harus pakai daster. Setelah bepergian saya juga tidak bisa ganti atasan saja sementara tetap pakai jeans kemarin, satu stel harus ganti. Hal-hal seperti itu terpaksa harus ditinggalkan jika naik pesawat atau kereta api.  

Masalahnya, ketika sampai di hotel tujuan, bawaan saya sering menimbulkan kehebohan tersendiri. Jika kebetulan menginap di hotel berbintang di perkotaan, bell boy harus menggunakan trolley besar yang seperti kereta itu untuk semua bawaan kami. Saya tidak mau memilah-milah bawaan agar yang diperlukan saja yang dibawa masuk ke kamar hotel karena saya pelupa. Ada saja barang yang ketinggalan, padahal parkiran hotel besar itu selalu jauh dari kamar. Pernah suatu kali kami road trip ke Toba dan menginap di sebuah hotel yang terletak di tebing danau. Berhubung trolley tak mungkin naik turun melalui tangga, bell boy yang sudah berusia lumayan harus memanggul koper-koper kami naik turun. Saya benar-benar tak tega sehingga saya berkali-kali minta maaf.

Saat ini banyak pilihan penginapan, tak perlu harus dalam bentuk hotel. 

Saya menyadari betapa booming-nya homestay ketika berencana ke Malang. Saya membatin, Jogja yang merupakan kota tujuan wisata harusnya juga sudah banyak homestay. Karakter wisatawan yang datang ke Jogja umumnya berupa family trip atau rombongan tertentu sehingga lebih sesuai jika menginap di homestay.

Kiri: garasi yang membuat bongkar-bongkar bawaan tak perlu heboh lagi. Ada teras yang nyaman juga.
Kanan: ruang keluarga didalam yang cukup untuk gathering kecil.

PENGINAPAN DENGAN TATA RUANG YANG SAYA IDAMKAN

Salah satu homestay baru di Jogja adalah Pesona Jogja di Celeban. 

Penginapan ini bisa disewa secara individual per kamar maupun langsung satu unit rumah yang terdiri dari beberapa kamar. Bahkan jika rombongan cukup besar, bisa disewa semua dan mengadakan aktivitas disana. Fasilitas yang ditawarkannya mendekati yang saya idamkan selama ini.

Masing-masing unit dilengkapi garasi yang langsung berada di lobi tiap unit. Wah, bisa bebas bongkar-bongkar tanpa menimbulkan kehebohan ataupun perasaan tak enak. Di depan tiap unit ada teras untuk menerima tamu. Biasa kan, kalau ada teman yang mendengar kita ke Jogja seringnya pengin kopdaran. Daripada kemana-mana kena macet, mendingan diajak ngobrol disitu saja, tanpa mengganggu privacy anggota keluarga yang lain karena didalam juga ada ruang keluarga untuk bersantai bersama diluar kamar.

Untuk rombongan besar, unit-unit yang saling berhadapan memudahkan koordinasi. Jika ingin mengadakan aktivitas disana, bagian tengah bisa diubah menjadi tempat open air party.

Foto kamar asli Pesona Jogja Homestay yang ditempati Dwina, teman saya. Cuss follow akun IGnya ya :))

BAGAIMANA MENCAPAI PESONA JOGJA HOMESTAY?

Ketika Pesona Jogja di google maps, langsung ketemu. Namun demikian, peta online seringkali mencarikan jalan yang menurutnya paling dekat tapi akhirnya nyasar karena tidak bisa melihat jalan buntu atau lebar sempitnya jalan. Ini saya alami ketika pertama kali ke Pesona Jogja. Saya memutar-mutar tidak karuan di sebuah jalan sempit. Sebenarnya saya sudah dekat dengan lokasi, tapi karena peta tersebut tidak bisa melihat lebar jalan, saya diarahkan untuk lewat sebuah gang yang hanya cukup untuk satu sepeda motor padahal saya menggunakan mobil.

Karena itu, mendingan teman-teman ikuti instruksi saya saja. Pesona Jogja Homestay terletak disebuah perkampungan di Celeban (alamat lengkap ada dibawah artikel). Letaknya yang demikian menghadirkan suasana khas Jogja. Ancar-ancarnya sebagai berikut:

• Teman-teman tahu Taman Makam Pahlawan di Jl Kusuma Negara? Nah, setelah itu (jika dari arah kota) ada Jl. Soga, masuk ke situ ya, cari Jl Celeban di kiri jalan.
• Di Jl Celeban ini ada pertigaan yang ditandai dengan gedung milik UST. Ambil jalan yang ke kanan.
• Tak jauh dari situ ada portal Gg. Pandu di kiri jalan, masuk saja.
• Di Gg Pandu tinggal lurus hingga ujung jalan. Pesona Jogja Homestay ada di sebelah kanan.

Memang tidak ada penunjuk jalan atau plang. Tapi jangan khawatir, kalau ikut petunjuk saja mudah ditemukan. Jika ragu, minta saja dituntun melalui nomor telepon yang ada dibawah artikel. Itu lebih mudah daripada alternatif-alternatif yang diberikan google maps. Semoga dalam waktu dekat plang tersebut akan diusahakan.

Penginapan mana yang bisa seseru ini? Ada belajar doodling dibimbing Tanti, menikmati hangatnya wedang ronde dan bebas makan hidangan angkringan tanpa perlu berdesakan dengan wisatawan lain.

APA YANG BISA DILAKUKAN DI PESONA JOGJA HOMESTAY?

Kebanyakan wisatawan datang ke Jogja merencanakan 3 hal ini: jalan-jalan ke obyek wisata (alam dan kuliner), belanja kerajinan atau oleh-oleh dan gathering (termasuk arisan, kopdaran maupun team building). Berhubung alam Jogja sudah menyediakan obyek wisata yang luar biasa, maka Pesona Jogja Homestay ambil bagian dengan menyediakan akomodasi lainnya.

Di dekat penginapan ada angkringan, sebuah warung makan kakilima khas Jogja. Tapi jika untuk acara gathering, pengelola bisa mendatangkan angkringan ke dalam penginapan seperti yang kami dapatkan kemarin, lengkap dengan gerobak wedang ronde. Para tamu tidak perlu kemana-mana untuk mencicipi nasi kucing. Di musim liburan antrian luar biasa di warung-warung angkringan di luar. Lebih mantap lagi karena kita bisa juga makan sambil lesehan ala Malioboro diiringi dengan alunan siter dan gamelan yang dimainkan bapak-bapak.

Pengin sarapan soto kakilima yang sedang ngehits di Jogja? Sama saja, antri panjang kalau musim liburan. Di Pesona Jogja, teman-teman bisa request soto. Jika untuk rombongan banyak, pengelola akan mendatangkan penjual soto sak gerobaknya sehingga suasananya seperti makan soto pinggir jalan beneran tapi dengan lingkungan yang lebih bersih. Sayang kan kalau jauh-jauh ke Jogja, sarapannya sama saja seperti di hotel-hotel di kota lain.

Kegiatan seru lainnya adalah yoga bersama, belajar doodling, siraman rohani dan sebagainya. Lokasi penginapan yang berada di tengah kampung ini  makin menarik karena dibelakangnya ada sawah. Padahal letaknya di kota lo. Pengelola sudah bekerja sama dengan pemilik sawah jika menginginkan paket tertentu misalnya mengenalkan cara menanam padi pada anak-anak. 

Untuk kegiatan kami kemarin, pengelola bahkan mendatangkan chef untuk cooking class. Tentu saja menu yang dipilih tetap khas Jogja, yaitu brongkos. Sudah tahu belum brongkos yang paling terkenal dimana? Betul, Brongkos Warung Ijo di Jembatan Krasak, Sleman. Nah, sekarang sekembalinya teman-teman ke kota masing-masing bisa memasak brongkos untuk keluarga. Nggak perlu nunggu mudik Lebaran untuk mencicipi brongkos.

Agar semua rencana liburan atau gathering terlaksana dengan lancar, kuncinya adalah memberitahu pengelola hotel apa saja yang diinginkan. Mbak Widi dan mbak Sari yang menemani kami kemarin sangat ramah, kayak teman sendiri, jadi enak kalau mau minta bantuan. Dengan persiapan yang baik, jika ternyata pengelola tidak bisa memenuhi permintaan kita, mereka bisa memberikan usulan-usulan lain yang lebih bisa diakomodasi tapi tak kalah seru.

Malam hari bisa disulap jadi pesta angkringan ala Malioboro.

TIPS LIBURAN SERU BARENG PESONA JOGJA HOMESTAY

Ini ada tips yang mungkin bisa membantu teman-teman mendapatkan liburan terbaik di Jogja.

1. Informasikan jauh-jauh hari ke pengelola penginapan berapa orang yang akan datang agar bisa diatur penempatan kamar yang saling berdekatan.
2. Informasikan ke pengelola jika membawa mobil, agar disiapkan unit yang garasinya available, biar bebas bongkar-bongkar.
3. Jika menyewa satu unit langsung, teman-teman akan mendapatkan keuntungan berupa ruang teras dan ruang tengah yang cukup lapang untuk acara gathering kecil atau arisan keluarga. Ini bagus juga lo untuk rombongan keluarga yang akan menyaksikan buah hati wisuda. Atau untuk rombongan lamaran deh. Heheheee.... Di hotel nggak bisa bebas dandan bareng-bareng begitu kan karena ruangan sempit?
4. Jika butuh bantuan pengelola untuk mengadakan sebuah acara, informasikan rundown-nya jauh-jauh hari agar pengelola bisa melihat mana yang bisa dan tak bisa dilaksanakan, serta mana yang bisa mereka bantu.
5. Jika tak ingin melewatkan jalan-jalan seputar Jogja, sebaiknya diatur agar perjalanan keliling Jogja dilaksanakan mulai setelah sarapan hingga sore, kemudian kembali ke penginapan untuk istirahat, lalu gathering malam hari disana. Di malam hari gathering bisa dilaksanakan seperti suasana Malioboro diluar ruangan karena sudah tidak ada matahari, tidak panas.

Begitulah cerita saya tentang Pesona Jogja Homestay. Seru ya? Mulai gih bikin rencana ke Jogja lagi. 

PESONA JOGJA HOMESTAY

Gang Pandu no 484, Celeban UH III Tahunan, Umbul Harjo, Jogjakarta

Reservasi: +62 274 2872 723, +62 857 7698 3377, +62 812 2694 8552
Instagram: @pesonajogja_homestay
Twitter: @pesonajogja484
Fanpage: pesona jogja homestay

Website: www.pesonajogja-homestay.com