Hayo ngaku, siapa nih yang tiap ganti suasana ganti kategori blog? Berarti kita satu gank. Heheheee....
Kenapa sih ganti-ganti kategori? Alasan saya sih ini:
Soal SEO saya nggak tau pengaruhnya, ya. Saya googling tapi nggak nemu banyak penjelasan yang detil. Blog maxmaroe.com menyebutkan pengaruh ganti kategori di urutan terbawah, yaitu sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi ranking website di google. Jadi, konten halaman yang berhubungan dengan kategorinya akan meningkatkan relevansinya dengan konten lain dalam blog tersebut. Sebelum mumet, saya sudahi saja soal ranking, ya.
- Sedang intens berkegiatan di bidang atau lingkungan lain.
- Ganti suasana sekitar, misal pindah kontrakan.
- Terbawa arus / trend
- Ganti template
- Terpengaruh blog lain
Ya begitulah, blog orang lain selalu tampak lebih bagus sehingga ketika blogwalking sering hasilnya adalah pengin ngutak atik blog sendiri, termasuk bagaimana menyusun kategori. Tren juga sering mempengaruhi. Ketika banyak yang posting traveling, saya kumpulkan foto dan info perjalanan saya. Postingan tersebut tadinya jadi satu dengan kategori "activity", ketika tambah banyak bikin lagi kateogri "traveling". Karena akhirnya mendominasi blog ini sedangkan saya cuma penyuka "dolan", bukan seorang traveling junkies, maka saya cabut semua artikel dan saya buat slowtravelid.blogspot.com atau jalansitu.com .
Sekarang ketika trennya adalah beauty dan food blogger, kadang pengin ikut juga. Hanya saja saya nggak pede selfie heheheee.... Biarlah itu jadi bidangnya cewe-cewe yang cakep-cakep. Sedangkan food blogger yang banyak mengandalkan foto-foto keren juga tidak bisa saya ikuti. Lha nggak punya kamera dan gadget yang memadai. Punyanya BB jadul yang sudah boncel-boncel. Heheee....
Pengaruh Ganti Kategori Pada Blog
Soal SEO saya nggak tau pengaruhnya, ya. Saya googling tapi nggak nemu banyak penjelasan yang detil. Blog maxmaroe.com menyebutkan pengaruh ganti kategori di urutan terbawah, yaitu sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi ranking website di google. Jadi, konten halaman yang berhubungan dengan kategorinya akan meningkatkan relevansinya dengan konten lain dalam blog tersebut. Sebelum mumet, saya sudahi saja soal ranking, ya.
Yang akan lebih mudah tertangkap adalah personal branding kita sebagai blogger. Kemarin kategori diubah menjurus ke masak-masak, sekarang diubah ke arah cerpen mulai dari tips, pelatihan sampai karya-karyanya. Kemarin cenderung ke beauty blogger, sekarang cenderung ke blogger traveler. Bagi pengunjung yang sudah sering datang ke blog kita mungkin bisa memaklumi bahwa sebagai personal blog tentu akan terus bertransformasi seiring dengan perubahan yang terjadi dalam hidup pemiliknya. Tapi bagi pencari artikel tertentu mungkin tak akan kembali lagi jika tidak menemukan artikel yang sebenarnya terkumpul bersama artikel-artikel lain sedangkan dia tidak mau buang-buang waktu menjelajah blog kita dan hanya melihat artikel yang dominan saja.
Jadi bagaimana? Ya nggak apa-apa ganti-ganti kategori blog. Blog adalah rumah kita, terserah mau ngapain. Sama seperti di dunia offline, apakah mau kerja kantoran atau bikin warung di teras rumah, itu sah-sah saja. Mau sekarang jualan sepatu besok jualan sprei nggak ada yang melarang. Tujuan orang ngeblog macam-macam, kan? Ada yang benar-benar untuk menambah penghasilan. Ada yang untuk menaikkan citra diri. Ada yang untuk dokumentasi. Ada yang untuk refreshing. Apapun tujuan teman-teman ngeblog, jangan lupa meninggalkan komen supaya saya bisa blogwalking. :D
48 Comments
First blogwalking nih mba Lusi.. Saya pun begituu.. Skrg lagi ngiler sama beauty blogger.. Trus sekali kali posting ttg traveling keluarga.. Tp yasudahlah yg penting di "rumah" sendiri iniii yaaa 😁
ReplyDeleteDibikin seneng aja mak :))
DeleteSah-sah saja ya mak ganti suasana jadi ganti kategori blog, toh dulu kita nulis diarypun begitu (saya sih). Isinya gado-gado deh sampe segala resep dimasukin.
ReplyDeleteYang nyaman dihati aja :)
Deletehikz belum pernah ganti suasana mbak...tetep yang dipengeni hihihi...
ReplyDeletepan kata mak puh kudu ditegesin kontennya :p
sekarang yang ngehits itu travel blogger makkkk
Emak2 yg baru ni banyak beauty bloggernya lo Cha :)
DeleteKayaknya sama banget deh sama saya mbak, berhubung blog saya mah blog gado-gado jadi gak terlalu peduli mau ngebahas apa aja, sesuai keinginan hati aja saya mah...hehee....
ReplyDeleteYang penting happy :))
DeleteNah itu dia poinnya... :)
DeletePunya blog dengan niche khusus itu emang lumayan jungkir balik mempertahankannya, Mak. Kaya blog MaruBunnyTown tuh. Jarang bgt update, karena emang mesti telaten nyari idenya, yang kadang2 kalah duluan sama kesibukan lain. Tp insya allah tetap istiqomah, alias gak akan ditutup hehehe. Lagi kepengen bikin blog tentang masakan sebenernya, cuma masih gak pede krn n khawatir gak kepegang :D
ReplyDeleteLah aku punya chefaunty.blogspot.com tapi udah beberapa bulan nggak diisi soalnya nggak punya dapur wkwkwkkk
DeleteMak Lusi, mau nanya dong. Aku pengen mecah blog yg isinya gado2 jd blog masak2 n craft. Bingung apa semua postingan dihapus lalu dipindah. Atau dibiarin aja, trus di blog baru bikin copi postingan dg link ke postingan asli? Bagusnya gimana, mak?
ReplyDeleteeh jadi tertarik ikut nimbrung,kalao saya yang akhirnya bikin niche hot wajan, tapi tulisan hot wajan lama tetep di hmzwan mak. yang hot wajan masakan baru2 :D
DeleteMendingan di ekspor ke blog baru mak, yang lama dihapus saja. Soalnya kalau dua2 ada dianggap copas / duplikasi sama google, ntar masuk sandbox.
DeleteNah, kalau spt mak Hanna gpp, kan artikel yang baru2.
DeleteOwalah begitu ya mak. Ga jadi deh. Aku gaptek n takut ada apa2. Ngikutin Mak Hana aja kalo gitu, blog baru resep baru. Makasih penjelasannya Mak Lusi yg baik :*
Deleteyah,aku banget nih,pindah kota,pindah bahasan hahaha..yang penting ngeblog waelah xixixi.
ReplyDeleteHooh sama kita. *toss
DeleteSama seperti saya ternyata, bingung nentuin maunya fokus ngeblog tentang apa. Tapi karena personal blogger, jadi terserah deh, yang penting blog nya nggak padam aja, gitu. Dan tergantung niat masing-masing juga ya, mak...
ReplyDeleteBeberapa waktu belakangan saya sering sekali blogwalking ke beauty blogger, ninggalin jejak, tergiur untuk ikutan selfie. Tapi berhubung saya nggak pernah sekalipun bikin postingan OOTD, produk kecantikan dsb, nggak jadi deh. Lagipula dari sekian banyak beauty blogger yang saya komenin nggak ada satupun yg nyangkut di blog saya. mungkin karena beda niche kali ya, mak, dan postingan saya kurang nyambung dengan masalah beauty-fashion-dsb nya, jadi mereka malas komen. :D Jadi saya tetap setia dengan personal blogger aja sebagai personal brand. Belum nemu topik khusus (dan pengen punya sih), tapi biarkan ngalir ajalah. Seiring waktu pasti nemu, insya Allah. Soalnya sayang aja kalau harus maksain diri nulis tentang hal populer sedang hati nggak sreg di situ. menulis lah dengan hati, itu saran dari beberapa blogger keren yang pernah saya baca. Jadi apapun topiknya, asal ditulis dengan hati, insya Allah berkah mak...
TFS mak Lusi... *dari sesama blogger yang suka bingung nentuin kategori* :D
Hihihiii toss mak. Banyak kok yang seperti itu, seleb blogger sekalipun suka ngikut kesana kemari tergantung yg rame jobnya :D
Deleteaku juga isi blognya campur-campur mak...tapi karena aku suka kerajinan, yang khusus kerajinan aku bikin blog sendiri, tapi gak bisa sering update soalnya kalo bikin kerajinan kan agak lama ya mak *ngeles*...:D
ReplyDeletejadi blog pribadi campur-campur itu tetep jadi andelan ^_^
Ayo dong bikin kerajinan. Aku juga suka, suka lihatnya aja hahaa
DeleteSaya malah bikin lebih dari satu blog mak, jadinya repot sendiri deh ngisinya...
ReplyDeleteBetul mak, kalau asal nulis mungkin bisa, Tapi penginnya kan yg bagus ya.
DeleteHaha, daku juga baru ganti suasana blog. Padahal aku yang sekarang gak terlalu moody sama tampilan blog. Tapi yah karena yang sebelumnya lemot, akhirnya ganti deh. :D
ReplyDeleteHahaa toss
DeleteAq bingung mau masuk kategori apa, la semua2 pengen di tulis, ya sudahlah, aq anggap diary modern Icoel aja, soal ranking dll, mumet aq mimirnya :)))
ReplyDeleteEcieeeeh modern :D
Deleteaku ucma punyaniat ganti ini itu tapi belum terlaksana mbak :(
ReplyDeleteAku bosenan sih mak :)
Delete*angkat tangan ah* :))
ReplyDeletenamanya juga menulis sebagai terapi, mak.. jadi meski ganti2 kategori asal bahagia, suka sama suka *lho* ;D
Wkwkwkkkk guwa suka gaya looo
Deletetemplate blog ini bagus, tidak terlalu berat, tapi jika beberapa widget di hilangkan pasti lebih cepat lagi
ReplyDeleteYang mana? Kasih saran dunks. Takutnya terlalu plain
DeleteBetul juga Mbak, kalo BW suka terpikat sama dgn template blog lain, jadi suka jadi iseng oprek templateblog sendiri.
ReplyDeleteTentang ganti-ganti kategori, ah saya rasanya monoton alias kategori blog saya ya itu-itu saja Mbak...
Salam,
Betul kang. Balik2nya saya sukanya yang nggak banyak pernak pernik gini.
DeleteMak, komenku 2 hari lalu ga masuk ya? Hiks, padahal panjang beut. Kayak bikin 1 postingan..
ReplyDelete2 hari lalu kira-kira komentar saya gini, Mak:
ReplyDeleteKalau untuk blog WordPress, merubah kategori blog musti diperhatikan dulu, Mak, permalink blognya strukturnya seperti apa. Supaya tidak broken link semua dan hasilnya 404 semua di Google.
Contohnya. Yang permalink blognya namablog.com/tanggal/judul-postingan --> aman. Atau yang namablog.com/judul-postingan --> juga aman.
Tapi kalau yang permalinknya namablog.com/tanggal/kategori/judul-postingan atau namablog.com/kategori/judul-postingan takutnya broken, Mak.
Kalau yang dimaksud merubah kategori itu hanya "berubah haluan" jenis tulisan baru, tanpa ngotak-ngatik tulisan lama yang sudah ada, oke berarti...
Ooooh gitu ya? Makasiiiih ya mak pencerahannya :D
Deletenggak apa2 mbak ganti2..seneng lihat tempalte yg ini..pengennya ganti juga tapi bingung harus mengadu ke siapa :)
ReplyDeleteMengadu? Wkwkwkkkk jadi inget ibu tiri
DeleteAku lebih sering nambahi kategorinya, ntar tau-tau sudah panjang aja itu kategori hahaha. Tulisan blogku gado-gado sih, jadi campur aduk. Tapi semoga tetap nikmat disantap *eh ini ngomong blog apa makanan? :D
ReplyDeleteaku judulnya gado gadoooo...atau pecel? hmm...karedok aja deh..or ketoprak huahahaha...ini judulnya kangeeen hiks...tapi mak, beneran...aku ngg punya niche khusus...I just write what I love..that's it :)..boleh kan ya hehehe
ReplyDeleteKalo niche emang susah mempertahankannya ya, mak. Inget blog masak yang udah jarang update. :D Kalo personal juga kadang rajin, kadang kumat malesnya. Yang penting jangan berhenti aja. Soalnya ada temen yang hiatus ngeblog eh blognya malah diprivate. Langsung ilang dari pencarian google deh.
ReplyDeleteSaya yg penting nulis, Mak.
ReplyDeleteMakanya isinya random hihihi.
Cuman, pengen bgt ganti template, tp blm berani, tkt kenapa2.
Pelan2 deh nanti gantinya.
Boleh aja kok ya mak lusi, yg penting sesuai passion kita saat itu....
ReplyDeleteSaya hampir tiap bulan ganti template mbak? Untuk fresh aja.
ReplyDeleteIya nih, tiap blogwalking dan liat blog orang lain rasanya tuh bagus banget
ReplyDeletejadi pingin ngotak atik tampilan blog juga.
Liat iklan yg ada juga kadang buat keinginan masang iklan itu dalam blog.
Kalau soal content saya kadang mau nyoba ikutan blog lain yang suka review atauopun ikt lomba blogg gitu
Dear friends, thank you for your comments. They will be appeared soon after approval.
Emoji