Picture from picjumbo.com |
Rasa-rasanya hampir tak ada blogger yang tak mengakui kesaktian blogwalking. Blogwalking mujarab untuk membangun networking dengan sesama blogger dan ampuh untuk menaikkan performa blog. Karenanya, banyak blogger kondang (yang masih ngeblog meski sudah banyak job) tetap meluangkan waktu untuk blogwalking. Bahkan ada yang menyarankan, jika mau total ngeblog, paling tidak dalam sehari sempatkan untuk blogwalking ke 100 page.
Saya pernah mencoba, dan itu bisa diselesaikan dalam 3 jam dengan bantuan feedly dan google blog list. Tapi itu dengan kecepatan maksimal tangan tua saya dan sinyal megap-megap di kampung saya lo. Mungkin teman-teman bisa lebih cepat lagi. Tapi jika disambi umbah-umbah atau nonton TV, paling-paling saya cuma dapat 50 page.
Sebagai manusia dinamis, seringkali kita tidak punya waktu untuk blogwalking. Bisa karena pekerjaan lain, karena sakit, atau mungkin malah karena ditinggal liburan. Belum lagi jika job berupa event berendeng dengan kewajiban reportase, waktu hanya cukup untuk ngeblog, sudah sangat lelah untuk blogwalking. Kekhawatiran akan jatuhnya statistik blog pasti ada di pikiran, padahal itu adalah modal kita untuk mendapatkan banyak kesempatan yang berhubungan dengan blogging dan buzzing.
Jika sudah begini, apa yang harus dilakukan? Sayang banget kan performa blog yang sudah dijaga tiap hari selama sekian lama harus anjlok cuma gara-gara ditinggal jalan-jalan 5 hari? Kalau menurun itu sudah pasti, tapi kalau bisa ya jangan terjun bebas.
Ujian kebesaran hati. Ngakunya sih ngeblog untuk senang-senang, ngeblog untuk berbagi, ngeblog dengan ikhlas. Tapi ketika tak sempat blogwalking, silakan dilihat hasilnya. Komentator akan menurun sangat tajam. Biasanya rame jadi sepi-sepi saja. Bagaimana? Masih mengaku ikhlas? Sedih ya? Tapi coba tempatkan diri kita sendiri pada posisi teman-teman yang blogwalking itu. Sudah tiap hari mengunjungi blog kita tapi kita tak pernah berkunjung balik. Tentu lama-lama mereka kesal dan menghentikan kunjungan ke blog kita. Itu manusiawi banget. Kita harus mencoba sekuat tenaga untuk berbesar hati daripada repot menjelaskan kesibukan kita. Apalagi jika kita tipe orang yang menjaga privacy, tidak tiap gerak di upload ke instagram sehingga tidak ada yang tahu bahwa kita benar-benar sibuk, tak sempat blogwalking. Nanti keadaan akan normal dengan sendirinya ketika kita sudah selo, punya cukup waktu untuk blogwalking lagi.
Lepaskan ketergantungan pada sesama blogger. Coba cek visitor teman-teman. Kalau di blog ini rata-rata 1000 page view per hari dengan jumlah visitor yang selisih sedikit. Dari jumlah itu yang berkomentar rata-rata 20 orang saja per hari dan semuanya teman blogger. Maknanya apa? Maknanya bahwa pengunjung utama sudah bukan lagi sesama blogger, melainkan sudah merangkul pengunjung umum. Jadi jangan terlalu nyesek di hati kalau tiba-tiba tidak ada yang berkomentar jika kita sedang tidak sempat blogwalking. Blog tetap banyak pengunjung. Itu juga bisa dijadikan patokan teman-teman untuk menulis sudut pandang yang lebih umum. Misalnya jika temanya blogging, maka ambil judul yang dibutuhkan semua orang yang pengin tahu tentang blogging, jangan terlalu banyak posting kisah-kisah pribadi dengan sesama teman blogger yang tidak memperkaya portofolio dan tidak dibutuhkan pengunjung. Kan masih banyak kisah dengan sesama teman blogger yang bisa menambah portofolio, misalnya tentang event blogger, workshop atau sharing kecil-kecilan. Namun demikian, jangan sekali-kali menyepelekan blogwalking. Segera lakukan lagi jika ada waktu. Karena pengunjung umum itu datang ke blog kita bisa jadi karena merunut link yang kita sebar ketika blogwalking, bisa pula karena banyaknya link yang kita sebar itu membantu memudahkan pencarian ketika para pengunjung itu googling.
Baca juga: Kejadian Unik Blogwalking
Baca juga: Kejadian Unik Blogwalking
Selalu memberikan yang terbaik. Yang saya suka dari blogger jaman sekarang adalah postingan yang selalu maksimal, mulai dari judul, konten hingga ilustrasi. Postingan seperti itu akan sangat membantu ketika kita tak sempat blogwalking karena orang akan tetap datang ke blog kita demi postingan-postingan keren itu meski tidak berkomentar. Statistik hanya sedikit terganggu. Paling-paling hati kita saja yang nelangsa karena tidak ada yang berkomentar di postingan-postingan yang kita garap dengan serius itu. Lebih bagus lagi jika kita punya beberapa postingan unggulan yang bolak balik dikunjungi orang meski sudah bertahun-tahun tayang. Postingan-postingan abadi ini akan membantu kestabilan jumlah pengunjung.
Kadang, ada yang memperlakukan blogwalking itu seperti saling sapa di dunia nyata sehingga harus dibalas dan dijawab. Jika tidak, kita bisa dipertanyakan, dianggap sombong atau dianggap sok seleb. Bersabar saja, yang penting kita tidak dengan sengaja menghindari salah satu blog atau merasa terlalu tinggi untuk berkunjung ke blog orang lain, Hendaknya disadari bahwa blogwalking itu hanyalah salah satu instrumen ngeblog, tak sama seperti seorang tetangga. Karenanya jangan sampai ketidakhadiran kita ke blog orang lain dan sebaliknya diartikan sebagai sedang berseteru. Jangan gara-gara nggak ada tanda-tanda blogwalking terus jadi status nyinyir atau nyindir, apalagi sampai inbox mempertanyakan alasannya. Ayo benahi diri dan benahi persepsi. Dan terus blogwalking.
37 Comments
Blogwalking itu silaturahmi dunia maya, nambah temen nambah sodara klo nambah rejeki alhamdulillah :)
ReplyDeleteKalau nggak sempat, jangan jadikan sumber permusuhan ya.
Deleteikhlas lihat statistik turun? enggggggaaaak....hehe... tapi trus sadar diri.
ReplyDeleteSemua ada balesannya ya heheee
DeleteWkwkwkwkwk..saya nih Mak yg sok2an gak sempet BW. Trus mutung kalo nggak ada yg dtg. Balas dendamnya buat konten yg agak seius dikit dan dicari sama orang. Hihihi.
ReplyDeleteOya, saat ini saya membiasakan diri buat postingan yg lebih dr 1000 kata. Ngikutin para blogger suhu. Dan alhamdulillah meskipun gak sempet BW PV masih cukup stabil.
Keren. Yang penting pv stabil, biar bapernya nggak kebangetan kalau nggak dikomentari :))
DeleteMba sebenernya klo bw itu apakah harus disertai nulis komen agr trafik blog qt sendiri naik? Atau cuma visit aja si?
ReplyDeleteVisit orang lain sudah menaikkan trafik kita. Tapi jika kita yg berkunjung, jangan lupa komen agar blog kita mendapat manfaatnya. Makanya yg ditautkan ke "Tia Putri" jangan blogger profile tapi url blog.
DeleteAku biasanya blogging ke artikel-artikel yang disukain, aku bacain satu-satu. Trus pas lagi sibuk atau banyak kerjaan yo wes ngga sempet blogging, alexa jadi lumayan merosot.
ReplyDeleteUtamakan kerjaan yang mengikat dengan tanggung jawab & memberi nafkah :))
DeleteWah, ini pasti postingannya nyindir aku yang udah lama gak BW ke blog ini deh..pasti! Hehehe...
ReplyDeleteAku kalo lama gak Bw suka kangen sendiri mbak, sama temen2 blogger.
Seringnya sih kalo lama gak Bw berarti perhatianku sedang teralihkan oleh drama-drama itu lah yaaah hehe...
Hhahah kesindir ya?
DeleteDibikin selow aja lah kalau gak nisa bw...dirapel pas ada wifi kenceng bw nya.. Qeqeqe
ReplyDeleteBetul juga, ya.
DeleteBaca ini langsung baper. Arrgggg.... udah bbrp minggu jarang bw.
ReplyDeleteDirimu sibuk, gpp.
Deletehadir mak.. blogwalking nih mumpung malam minggu hehehe
ReplyDeletehehehe.. iya banget mak... saya sempet gak mood ngeblog hampir 3 bulan.. akibatnya ya jatuh jauuuuuuuuhhh banget :P
ReplyDeletehebat banget kalau bw sehari bisa 100 page ya mbak..
ReplyDeleteaku cuma sanggup 10 sampai 20 aja ...
Kalo gak sempat BW pas buka laptop aku sering BW pake hape aja.. Biasanya yang sering aku kunjungi mereka akan kunjung balik juga sekalian menjalin silaturahmi..
ReplyDeleteAwal - awal ngeblog, sedih banget jarang banget ada yang komentar. Ya ternyata karena saya juga jarang share dan ngga pernah BW...Sekarang udah jauh lebih baik bersilahtrahmi duluan, BW duluan walaupun mungkin nanti tidak di diBW balik :). Terima kasih buat sharingnya mba, mencerahkan :)
ReplyDeleteSaya suka BW kalau lagi gak nulis blog. Tapi gak kuat kalau sampai 100 blog sehari hihihi.
ReplyDeleteKalau BW buat saya, satu nyebar link :D. Dua, cari ide. Tiga nambah relasi, syukur2 ketemu di dunia nyata :D
hehe..iya nih. bukan ga mau blogwalking. Ada saat pas aktivitas di pabrik menyita waktu, jd belum blogwalk. Agak susah ternyata menjadwalkan untuk blogwalk yak. Saat bisa lepas...sedikit2 blogwalk balesan...kadang merasa bersalah juga slow respon. Hihi...
ReplyDeleteMaaak, sepertinya aku kaum yang jarang blogwalking T___T Saya ikhlas, ikhlas bangeeet *drama :))
ReplyDeleteIya nih statistikku merosok gegara nggak sempat BW dan posting juga. Eh tapi aku nggak sampai baper sih mbak, ya tahu diri aja, hahaha
ReplyDeleteBlogwalking itu silaturahmi yang kadang membawa rejeki, salah satunya ya dikunjung balik sama si pemilik blog tadi. Tapi terkadang juga blogwalking bisa menjadi ajang bersabar hati, misalnya gini berkunjung ke 100 halaman setiap hari namun yang berkunjung kembali tak jauh dari jumlah jari tangan dan kaki :')
ReplyDeleteBlogwalking itu seperti baca buku sih, jadi tambah pengetahuan menulis juga. asik lah :D
ReplyDeletebetul sekali bw itu penting, bukan kesekedar menaikkan trafik tp silaturahmi, dapat ide baru, inspirasi dsb saya jarang bw bukan ga pengen tp suka dilema antara menulis atau bw, maklum waktu saya depan lapi masih terbatas *ga sabar nunggu anak yang bungsu sekolah biar punya banyak waktu hahahha*
ReplyDeleteakhr-akhir ini aku juga agak keteter waktunya untuk blogwalking nih mbak
ReplyDeletekao aku,kl g sempat dan lagi g bisa ya g bewe (pas lahiran dulu), tapi selagi ada waktu (anak masih tidur) saya sempatin bewe..^^
ReplyDeleteSepakat. Yg komen ya mereka mereka lagi. Yg penting viewer s hehehe
ReplyDeleteSaling membutuhkan :))
Deletememang tersa sekali efek blogwalking ini mbak, dah lama gak bw bener deh,hehe
ReplyDeleteKadang ada masa-masa sibuk ya, jadi blogwalking berkurang. Nah kalo sudah agak longgar baru bisa blogwalking. Seneng aja baca tulisan teman-teman, kadang ada ide baru atau pengetahuan baru yang kudapat dari blogwalking.
ReplyDeleteBetul mbak, kalau sempat baru deh rapelan :))
Delete100 page per hari, hmmm, berati sy masih ketinggalan jauh nih, bisa nyelesaiin 10 aja udah alhamdulillah haha, ya Allah ampuni saya.
ReplyDeleteApalagi kalau kontennya puanjang, saya g bsbbaca cepet. soaln saya jg lagi membiasakan diri kalo BW itu ikhlas, baca keseluruhan isi, biar komennya ga cuma "nice article" wkwkwk.
Btw thanks ya sudah membesarkan hati ini yg BW nya masih suka telat2
Itu dulu mbak. Sekarang nggak sempat karena sudah intensif di craft :))
DeleteDear friends, thank you for your comments. They will be appeared soon after approval.
Emoji