Festival #Ambisiku Jogja, Jadi Boss Bagi Diri Sendiri

Festival #Ambisiku membantu memberikan peluang pada anak muda Jogja untuk menggapai sukses di masa muda dengan menjadi boss bagi diri sendiri.

Ketika saya diajak ke event yang diselenggarakan oleh provider Tri ini, saya mengira akan hadir dalam peluncuran produk terbarunya. Ternyata, tak sepenuhnya benar. Acara ini didedikasikan bagi anak-anak muda Jogja kreatif untuk mempromosikan karya mereka, mendapatkan bimbingan, atau mewujudkan ambisi mereka. Ya, Festival #Ambisiku yang dibuka oleh Ketua Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, bukan tentang ambisi Tri sendiri, melainkan tentang ambisi anak-anak muda yang penting sekali untuk diberi jalan.

Dari siaran pers Tri terdapat fakta, berdasarkan hasil riset Roy Morgan, bahwa 70% pelanggannya berada di kisaran usia 15-25 tahun. Program ini adalah salah satu cara mengembalikan apa yang sudah Tri dapat dari para pelanggan mudanya ini.

Produk keren anak muda.

Dalam Festival #Ambisiku , anak muda bisa mendapatkan manfaatnya dengan:

1. Membuka stan usaha yang telah dijalaninya.

2. Mengikuti workshop dan coaching.

3. Mewujudkan cita-cita jadi boss di Kejar #Ambisiku.

STAN USAHA ANAK MUDA

Di era digital native saat ini, anak muda senang menjelajah internet untuk memperdalam minat. 

Mereka mendapatkan inspirasi dari internet, mewujudkan ide dan menjualnya kembali melalui media sosial. Mereka punya tribe yang selalu menunggu inovasi terbaru diluncurkan. Maka tak heran, banyak brand yang ikut berpameran di Festival #Ambisiku yang tidak saya kenal, tapi ketika saya menunjukkan belanjaan saya di festival ini ke anak saya, dia langsung berbinar, "Itu kan ada di instagram."

Belanjaan saya: spread KAYA green tea Rp 25.000, teri balado KINANTAN Rp 25.000, apple pai d'Padukan Rp 25.000 dan tas ajaib NIION Rp 109.000,-

Produk yang dijual di festival ini memang memiliki ciri khas masing-masing yang sedang disukai di kalangan anak-anak muda sepantaran mereka. Meski demikian, produk ini juga tidak dijual seperti kacang goreng, melainkan dikemas agar serasi dengan brand mereka, melekat dengan brand mereka dan berkualitas tinggi.

Para peserta festival mendapatkan kesempatan promosi lebih luas lagi dengan adanya liputan media dan jurnalisme warga, maupun unggahan-unggahan foto pengunjung di media sosial.

Para pengunjung festival bisa mendapatkan produk unik dan berkualitas, serta sebagai sarana mendapatkan inspirasi dari semangat dan ketrampilan para peserta.

WORKSHOP DAN COACHING

Agar festival ini lebih interaktif dan banyak manfaatnya, dijadwalkan beberapa workshop dan coaching di panggung utama. Peserta umum bisa datang dan belajar dari para pemberi materi workshop dan coaching.

Workshop tanaman dalam gelas.

Workshop yang diadakan antara lain: membuat taman dalam gelas oleh Taman Kecil, membuat foto produk dan kerajinan clay.

Coaching yang bisa diikuti antara lain tentang makna dibalik karya, strategi pemasaran, start small think big, cara membangun link dan relationship, socmed pinter rejeki banter dan menumbuhkan semangat self-made.

Diantara pemateri yang sudah dikenal luas adalah: Andien Aisyah yang cantik dan bersuara merdu, Daniel Tumiwa yang merupakan CEO OLX serta mas Saptuari sang pemilik Kedai Digital dan penggagas Sedekah Rombongan. Dari twitter, saya lihat talkshow bareng Andien dihadiri banyak peserta. Ada pula mas Yehezkiel Cyndo yang in action membuat mural, tidak memberikan motivasi seperti di event lain yang saya datangi.

Setelah mengikuti rangkaian workshop dan coaching yang serius, Isyana Saraswati akan tampil menghibur pengunjung festival.

JADI BOSS LEWAT KEJAR #AMBISIKU

Ini benar-benar tawaran yang sayang untuk dilewatkan buat kamu yang punya ide cemerlang tapi belum melihat jalan bagaimana mewujudkannya. 

Presentasi awal untuk jadi bos. Kamu harus ikut jadi penantang. :))

Caranya:

1. Siapkan proposal dan ambisimu.

2. Datang ke Festival #Ambisiku di JEC Jogja yang berlangsung hingga tanggal 18 September 2016. 

3. Ikuti plang dengan anak panah Kejar #Ambisiku.

4. Presentasikan proposalmu di booth yang telah disediakan dan akan direkam selama 10 menit.

5. 5 proposal terbaik akan diundang ke Jakarta untuk presentasi langsung di depan The Guardians. Yang terpilih akan disebut Bos dan akan mendapatkan bimbingan di boothcamp.

6. Para Bos mempresentasikan proposal yang telah disempurnakan di dewan direksi Tri yang disebut sebagai The Angels.

7. Proposal terpilih akan masuk inkubator selama 3 bulan sebelum proposalnya dipersiapkan untuk masuk pasar. 

Selain mendapatkan jalan tol menuju terwujudnya ide yang selama ini hanya diendapkan dalam angan dan mungkin sudah dicorat coret dalam bentuk proposal, pemenang juga mendapatkan keuntungan dengan dipromosikan dalam jaringan Tri yang menurut catatan H3I (PT Hutchison 3 Indonesia) telah memiliki 56,5 juta pelanggan dan jaringan grup bisnis internasional CK Hutchison Holding. Kesempatan yang diidamkan semua start up.

So, if you are young and creative, don't wait for your success. Claim your success right now!