Tips Menggambari Masker Dengan Spidol Kain

Alhamdulillah harga masker pabrikan sudah normal meski pembelian masih dibatasi. Masker kain juga sudah membanjiri pasar. Karena kondisi permaskeran sudah agak selo, banyak pembuat masker yang mulai bereksplorasi dengan menghiasnya. Salah satu caranya adalah dengan menggambari masker dengan spidol kain.

Spidol khusus kain adalah jalan keluar buat mereka yang merasa tak pandai menggambar atau melukis tapi ingin menunjukkan kreativitasnya di atas kain. Kagum sekali dengan teman-teman yang bisa melukis dengan cat akrilik sehingga masker yang dipamerkan tampak sangat cantik. Apadaya, bikin daun saja kayak lukisan anak TK. Tapi tak perlu patah semangat, masih ada spidol kain yang patut dicoba.

BAHAN KAIN MASKER UNTUK MENGGAMBAR

Bahan kain masker yang bisa digambar itu yang penting polos dan berwarna muda, misalnya putih, broken white atau creame. Warna gelap seperti hitam atau abu-abu gelap juga bisa tapi pilihan warna spidolnya terbatas, paling-paling putih, silver atau emas. Sedangkan jika warna kainnya muda, pilihan warna spidolnya sangat banyak.

Jenis kain yang bisa digunakan apa saja asal tidak licin dan dapat menyerap tinta. Yang pernah saya coba dan hasilnya bagus adalah kain blacu dan kanvas. 

Kedua kain tersebut bisa dijadikan bahan masker tapi saran saya untuk bagian luar saja. Bagian dalam lebih baik menggunakan kain katun. Serat blacu dan kanvas lumayan bikin sesak napas buat penderita gangguan pernapasan seperti saya. Maaf, saya tidak bisa menggambarkan dengan baik bagaimana tepatnya, yang jelas ada hawa panas dan pengap ketika terhirup. 

Karena itu, saya sempat melotot ketika ada yang upload foto masker dari burlap atau semacam goni di group jahit. Jangankan menggunakannya, dari jarak beberapa meter saja bagi orang seperti saya sudah terasa pengapnya. apalagi digunakan sebagai masker meski hanya bagian luarnya saja. Eksplorasi itu seharusnya juga melihat batas-batas toleransi. Tapi saya tidak berkomentar apa-apa sih karena tidak ingin menumpulkan semangat orang lain dalam berkreasi. Biar saja beliau belajar dari pengalaman.

SPIDOL KHUSUS KAIN

Pastikan membeli spidol yang ada tulisan textile, fabric marker, shirt marker dan sejenisnya. Saya punya 3 merk spidol kain dengan kekhasan sebagai berikut:

GIOTTO. Merk ini pilihan banyak orang karena murah, dibawah Rp 10.000,- per buah tapi kualitasnya tak mengecewakan. Di masa pandemi begini bisa dibeli online dan pilihannya sangat banyak. Kalau saya membelinya di Toko Merah Jogja sebelum pandemi. Ukuran badan dan ujung spidol sedikit lebih besar dari spidol kertas sehingga nyaman dipegang tangan untuk menggambar.

ARTLINE. Harga Artline diatas Giotto. Begitu pula dengan ukurannya yang sebesar boardmarker. Karena itu, warna yang dikeluarkannya pun lebih pekat dibandingkan Giotto. Karena ukurannya yang besar itu pula, Artline agak susah untuk menggambar obyek yang kecil. Namun buat orang yang berbakat sebenarnya itu bukan masalah. Saya pernah melihat kaos yang digambar manual menggunakan Artline dengan hasil yang sangat bagus dan detil padahal obyek gambarnya banyak orang dan kecil-kecil.

SHARPIE. Harga Sharpie paling tinggi dibandingkan Giotto dan Artline. Sharpie punya beberapa jenis spidol. Punya saya ini dari varian STAINED by Sharpie. Ujungnya seperti kuas sehingga tidak pas disebut spidol, melainkan tepatnya bush pen sehingga lebih buat hand lettering daripada menggambar. Meski tetap bisa untuk menggambar, tapi dengan kemampuan selevel saya, lebih baik tidak menggunakan brush pen ini karena akan kesulitan mengendalikan ujung kuasnya.

Baca juga: Fabric Marker Untuk Blacu: Giotto- Artline Sharpie

CARA MUDAH MENGGAMBAR DI KAIN

Sebaiknya menggambar di kain yang telah digunting berdasarkan pola masker tapi belum dijahit. Kebetulan saya baru terpikir untuk menggambarinya setelah masker jadi sehingga agak merepotkan.

Yang pertama dilakukan adalah menggambar menggunakan pensil lebih dahulu. Tidak bisa menggambar? Pakai cara jiplak saja. Bisa dengan menjiplak gambar yang sudah ada atau ngeprint hasil download dari internet. Kalau saya pakai kertas jiplak tapi gambar saya sendiri.

Membuat pola dulu di kertas.

Contohnya gambar kupu-kupu milik saya. Saya lipat kertas hvs bekas menjadi 2, lalu saya gambar satu sisi sayap kupu-kupu dan gunting. Setelah dibuka, saya mendapat satu gambar kupu-kupu dengan sayap yang sama. Jika tidak menggunakan cara ini, kupu-kupu saya meleyot tidak karuan. 

Terakhir, tebalkan garis pensil dengan spidol kain. Warnai juga bagian yang ingin diwarnai. Agar kesannya lebih dramatis, gunakan lebih dari satu warna pada satu bidang sehingga membentuk gradasi.

Baca juga: Menjajal Cat Akrilik Faber Castell

Tips penting jika menggunakan spidol kain di blacu adalah pegang kuat spidolnya dan sapukan dengan mantap, jangan ragu-ragu. Jika tidak begitu, warna yang dihasilkan akan seperti spidolnya yang nyaris habis, terutama jika menggunakan Giotto. 

FAQ alias Frequently Asked Questions alias pertanyaan yang selalu ditanyakan tiap saya membuat konten seperti ini adalah "Apakah spidol kain bisa luntur?"

Mungkin bisa luntur tapi spidol merk lain. Kalau spidol yang saya pakai ini bisa juga ngabar, seperti luntur tapi tidak luntur, hanya warna bagian tepinya saja yang sedikit membayang. Meski begitu, ada langkah pencegahan yang bisa teman-teman coba supaya yakin tidak luntur.

• Jangan ragu ketika menyapukan spidol. Jika ragu, tepiannya akan membayang seperti spidol mau habis.
• Setrika setelah gambar selesai.
• Jangan buru-buru dicuci, minimal besoknya baru dicuci. Memang ini barang baru tapi kalau masker kain harus tetap dicuci, dijemur di bawah matahari dan disetrika sebelum dipakai agar steril. Begitu pula jika masker tersebut beli. Meski dibungkus plastik, kita tak tahu apakah pengerjaannya higienis atau tidak, apalagi langsung untuk menutup hidung.

Menggambar masker ini baik juga dilakukan bersama anak-anak. Mengenakan masker itu pengap dan tidak bebas. Anak-anak tidak suka. Dengan mengajak anak-anak menggambar sendiri masker kain milik mereka akan membuat anak-anak senang dan bangga mengenakannya.

Buat teman-teman yang lebih senang melihat tutorial menggambari masker dengan spidol kain dalam bentuk video, bisa menonton video di bawah ini: