Setelah menikah, kebanyakan wanita akan bergantung kepada suaminya secara finansial. Dalam pandangan masyarakat konvensional, suami memiliki kewajiban untuk memperoleh penghasilan dan kemudian menghidupi istri serta anak-anaknya. Istri hanya bertugas memasak untuk keluarga, merawat anak, atau membereskan rumah.
Lalu, bagaimana jika suami tidak bisa lagi bekerja lagi karena suatu alasan seperti di-PHK? Atau, suami meninggal dan istri mau tidak mau harus memenuhi kebutuhan dirinya dan keluarga. Seorang wanita yang tidak memiliki keahlian untuk menghasilkan uang tidak akan bisa mencapai financial independence kecuali jika dia pelan-pelan meningkatkan kemampuan dan memperbaiki cara mengelola keuangannya. Berikut tips untuk wanita agar mandiri secara finansial:
● Mengelola Uang dengan Baik
Keahlian yang harus dimiliki oleh seorang wanita, dan individu pada umumnya, adalah mengelola keuangan. Metode pengelolaan yang baik akan membuat jumlah pengeluaran seimbang dengan jumlah penghasilan. Dengan demikian, utang bisa dihindari, kebutuhan utama terpenuhi, dan masih bisa menabung untuk mewujudkan tujuan finansial.
Wanita yang berperan sebagai istri dan ibu harus pandai mengelola uang. Penghasilan keluarga, baik dari suami maupun istri, perlu dikelola sehingga mencukupi semua kebutuhan keluarga. Apabila kondisi keuangan sehat karena pengelolaan yang baik, kemandirian finansial lebih mudah dicapai.
● Memiliki Keahlian yang Bisa Dijual
Apabila penghasilan suami saja cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga, istri boleh tidak bekerja. Namun, itu tidak berarti seorang wanita tidak perlu memiliki keahlian menghasilkan uang. Apabila pencari nafkah utama sudah tidak ada, wanita pun harus turun tangan untuk bertahan demi keluarga.
Ada berbagai keahlian yang bisa dilatih oleh wanita. Mulai dari memasak, membuat barang kerajinan, berjualan, dan sebagainya. Semua itu bisa dilakukan dari rumah dan berpeluang menghasilkan jika ditekuni dengan baik. Keahlian ini akan berguna ketika wanita terpaksa menjadi pencari nafkah utama.
● Menekuni Hobi yang Menghasilkan
Semua orang pasti memiliki hobi yang disukai. Melakukan hobi adalah hal yang menyenangkan. Namun, bukan hanya itu, hobi yang ditekuni bisa menjadi sumber penghasilan. Bahkan, ada banyak orang yang sukses memulai bisnis karena berawal dari hobi.
Nah, seorang wanita dapat memanfaatkan hobi yang dimilikinya untuk menciptakan peluang bisnis. Hal ini tentu membutuhkan usaha dan waktu yang tidak singkat. Namun, hasilnya pun nanti tidak akan mengecewakan. Karena itu, jangan memandang remeh pada hobi yang telah ditekuni sejak lama.
● Tidak Selalu Bergantung pada Pasangan
Masih banyak wanita yang bergantung secara finansial kepada pasangan. Pada satu sisi, kondisi ini dianggap wajar. Pada sisi lain, wanita juga dapat berperan dalam menghasilkan uang, terutama untuk memenuhi kebutuhan pribadi. Dengan bekerja dan berkarya, seorang wanita bisa memperoleh pemasukan.
Selalu bergantung pada pasangan akan membuat beban pencari nafkah utama menjadi lebih berat. Apalagi jika disertai dengan keinginan yang bermacam-macam, misalnya membeli baju, tas, aksesori, sepatu, dan sebagainya. Seorang istri maupun suami sebaiknya mengusahakan sesuatu agar bisa memperoleh barang impian dengan jerih payah sendiri.
● Belajar dan Mengembangkan Wawasan
Untuk memiliki kemandirian finansial, wanita bukan hanya perlu bekerja. Wanita juga perlu belajar dan mengembangkan wawasannya. Dengan demikian, ia bisa mengambil keputusan yang cerdas dan tegas terkait kondisi finansial dan pengelolaan keuangan.
Wanita yang berwawasan luas juga tidak mudah tergoda dengan iming-iming hadiah yang tidak jelas. Tidak sedikit orang yang jatuh dalam masalah keuangan dan akhirnya harus bergantung kepada orang lain karena awalnya tertipu oleh penawaran palsu. Hal ini bisa dihindari dengan menambah wawasan.
● Memiliki Gaya Hidup yang Baik
Uang mudah habis jika selalu digunakan untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup yang berlebihan. Contohnya adalah ketika wanita membeli barang-barang bermerek tanpa mempertimbangkan kebutuhan lain. Ada pula yang membeli barang dalam jumlah banyak sehingga akhirnya tidak terpakai.
Wanita biasanya tergoda dengan tren fashion terkini. Ada juga yang menghabiskan banyak uang untuk membeli skincare dan makeup. Gaya hidup yang terkesan mewah bisa menjadi sumber masalah dalam keuangan keluarga. Untuk mengatasinya, mulailah dengan menata keinginan dan mewujudkannya sesuai prioritas kebutuhan.
● Belajar Berinvestasi
Jangan ragu untuk belajar berinvestasi. Ada dasar-dasar investasi yang perlu dipahami terlebih dahulu sebelum terjun ke dunia ini. Tujuannya supaya dapat menghasilkan keuntungan yang optimal dan terhindar dari kerugian.
Hasil investasi bisa dimanfaatkan untuk mewujudkan tujuan finansial jangka panjang. Berbekal hasil investasi, seorang wanita juga bisa mencapai kemandirian finansial, bahkan tanpa bergantung kepada suami.
Nah, inilah beberapa hal yang perlu diketahui seputar kemandirian finansial wanita, termasuk cara mencapainya. Para wanita juga dapat bergabung menjadi member di aplikasi Ternak Uang untuk memperoleh pengetahuan finansial yang benar.
Aplikasi edukasi finansial ini menyediakan event dan modul premium yang bisa dipelajari, mulai dari pengelolaan keuangan hingga cara berinvestasi. Untuk menjadi member, ada voucher promo khusus yang bisa digunakan untuk pembaca blog ini yaitu: TUBLOGGER8. Dengan promo ini kamu bisa mendapatkan diskon 15% saat daftar menjadi member nanti.
Jadi tunggu apa lagi, daftar sebagai member Ternak Uang sekarang!
11 Comments
Waah, baru ngeh ada aplikasi Ternak Uang,bisa dapet wawasan seputar financial. Ahaa jadi kepo akutu, mauu ahh jadi membernya.
ReplyDeleteBtw, aku setuju banget sama tips2 di atas dan menjadi wanita dengan financial mandiri akan membantu keluarga juga. Bisa creationship , sama2 saling menghasilkan suami dan istri akan lebih baik.
Pengen banget bisa terapkan semua sarannya. Tapi yang masih paling susah itu mengelola uang dengan baik alias saya boros banget lol. Tapi sejak pandemi yah lumayan sadar sih kalau nabung dan atur keuangan itu super penting. Semoga kita semua bisa jadi wanita mandiri secara finansial yah kak
ReplyDeleteTulisan yang sangat mencerahkan dan semoga banyak wanita Indonesia yang baca. Di zaman sekarang, memang penting banget ya perempuan bisa mandiri secara finansial, termasuk punya kemampuan mengelola uang dan memiliki penghasilan sendiri.
ReplyDeleteperempuan memang harus mandiri, karena kita gak pernah tahu kan apa yang akan terjadi di kehidupan kita, pasangan kita jadi harus siap siaga juga sih ya buat jaga-jaga.
ReplyDeleteapalagi jika memang punya skill atau keahlian khusus, sebenarnya bisa belajar juga sih, mendalami bakat yang ada biar bisa menghasilkan cuan sendiri dan jadi mandiri. :)
Nah ini penting banget, aku dari dulu diajarkan sama alm. Mama untuk tidak selalu bergantung penghasilan sama suami. Setidaknya penghasilan yg kita dapat bisa menjadi tabungan untuk keluarga.
ReplyDeleteAku jadi kepo lebih jauh tentang ini deh 😍
Sekarang ini, mencari uang bukan lagi hanya dilakukan oleh laki-laki yaa, Mba, perempuan harus berdaya, selain untuk eksistensi diri juga bisa untuk keamanan finansial dia dan anak-anaknya
ReplyDeleteIya loh, sebagai perempuan kita harus berdaya. Di rumah saja bukan berarti kita tak bisa punya penghasilan. Kayak Mb Lusi nih dari hobi yaaa akhirnya bisa bikin craft yang kece dan bisa jadi sumber pendapatan.
ReplyDeletePerlu banget emang perempuan itu mandiri secara finansial jadi tidak terlalu tergantung pada pasangan. Sebagai manajer keuangan keluarga juga perlu memahami ilmu tentang keuangan ini ya...
ReplyDeleteKemandirian finansial bagi wanita ini kudu banget dimiliki.
ReplyDeleteDan membiasakan sedari kecil anak-anak bisa mengelola keuangan dengan baik. Ini sangat bermanfaat ketika ada hal-hal yang mungkin tidak diinginkan hadir ke kehidupan wanita.
Aku setuju banget sih ini. Perempuan memang harus bisa mandiri secara finansial.
ReplyDeleteJaman sekarang memang kudu mandiri ya biar bisa apa-apa nggak nya dong sama suami, gpp sih tapi kalo dapet sendiri lebih hepi
ReplyDeleteDear friends, thank you for your comments. They will be appeared soon after approval.
Emoji